Saat badai Covid-19 melanda dunia, kebanyakan orang jadi mempunyai kebiasaan baru karena punya waktu lebih banyak saat di rumah. Hampir segala aktifitas mereka berubah menggunakan smartphone untuk bekerja, belanja, belajar, hingga mengisi waku luang untuk hiburan
Dari banyaknya hiburan yang ada, mobile game jadi salah satu yang favorit bagi sebagian orang untuk hiburan mereka. Tahu akan hal ini, berbagai brand memanfaatkannya untuk beriklan tentang produk yang mereka punya.
Pengaruh Iklan Dalam Permainan di Indonesia dan Asia Pasifik
Berdasarkan AdColony selaku platform iklan mobile, gamerdapat menghabiskan waktu sebanyak 1 triliun jam dalam bermain game dan 25 miliar jam mereka gunakan untuk nonton konten yang terdapat pada game. Pada hal ini gamer menghabiskan lebih banyak waktu untuk bermain game dari pada konsumen yang menghabiskan wakatu untuk menonton tv atau pun bermain sosial media.
Sementara terdapat 1,2 miliar gamer di Asia Pasifik dan 75,4 gamer yang terdapat di Indonesia yang mengalami kenaikan sejak 2017 sebanyak 43,7 juta orang. Dengan banyak gamer yang ada, membuat banyak brand tertarik untuk beriklan pada industri game.
Ketika orang bermain game, sebanyak 69% pemain game mobile tak mempunyai berbagai aktifitas yang sedang dikerjakan atau tak terpecahnya fokus mereka. Mereka cenderung berfokus pada game yang sedang dimainkannya.
Jadi iklan yang muncul baik full-page hingga pop up bisa sepenuhnya tertuju yang dapat meningkatkan engagement. Belum lagi format yang di tampilkan dalam game bisa berbagai macam format.
Ini berarti tiap brand bisa menggunakan iklan yang terdapat di dalam game untuk meningkatkan awareness dari tiap konsumennya untuk mengetahui brand tersebut. Tidak hanya itu, dapat juga digunakan untuk meningkatkan penjualan serta mengambil hati dari konsumennya.
AdColony menawarkan enam format yang bisa digunakan dalam game. Ada Aurora HD Video yaitu iklan yang bisa memungkinkan penggunanya berinteraksi dengan pada saat layar smartphone-nya disentuh atau digerakkan.
Ada Aurora HD Playable yaitu iklan yang dapat dimainkan. Ada juga Dynamic End Card, dimana iklan terlihat pada layar secara penuh.
Social Ads yang terintegrasi dari iklan sosial media ke dalam game dan M-Select yang mempunyai tampilan iklan seperti website e-commerse pada umumnya. Terakhir ada Rich Media Display yang dapat memberi engage serta hingga adanya interaksi dari para penggunanya.
Jenis Iklan Paling Favorit di Game Mobile
Ada format iklan yang paling diminati para penggunanya dan cenderung banyak juga engagement yang didapatnya. Rewarded video menjadi iklan yang paling favorit dalam game mobile.
Mereka tidak mempermasalahkan menonton iklan dengan format rewarded video karena mereka akan mendapatkan hadiah setelah selesai menonton iklan tersebut. Hadiah yang didapatkan bisa berupa power-up, item atau uang yang ada di dalam game.
Hampir dari setengah pengguna yang menonton iklan tidak akan meninggalkan iklan melainkan berinteraksi dengan iklan tersebut. Selain itu mereka cenderung suka terhadap brand dari iklan yang mereka tonton.
Memasang iklan pada platform mobile bisa mendapatkan keuntungan lain yang bisa menjadi acuan dalam apa yang akan dilakukan selanjutnya. Sukses atau tidaknya iklan dapat diketahui oleh pengiklan.
Tidak hanya itu, para konsumen iklan juga dapat dilacak dengan mudahnya apakah sudah tepat sasaran atau belum.
Keseharian Masyarakat Indonesia Pada Bulan Ramadhan
Pada saat bulan Ramadhan, AdColony juga memiliki perubahan kebiasaan yang dilakukan masayarakt Indonesia. Sebanyak 88% masyarakat Indonesia beralih menjadi gamer mobile untuk hiburan utama mereka.
Lalu sebanyak 87% para penikmat youtube, 76% media sosial, 55 % penikmat music dan 42% yang hobi nonton film. Para pengguna di Indonesia mempunyai rata-rata waktu yang dihabiskan dalam bermain game setidaknya satu kali dalam sehari sebanyak 46%.
Game MOBA jadi permainan yang paling favorit saat bulan Ramadhan karena dari banyaknya gamer yang bermain, 68% diantaranya menyukai game MOBA. Dan sebanyak 85% gamer Indonesia tidak akan keberatan dengan iklan in-game bila iklan tersebut menarik.
Gamer yang suka dibilang penyendiri pada waktu dahulu sekarang bertransformasi menjadi kegiatan sosial di Indonesia. Bukti 88% sudah cukup rasanya untuk menjawabnya dan sejumlah pemain game pun mengaku akan bermain game bersama dengan teman, saudara ataunpun keluarga pada bulan Ramadhan.
Tidak hanya main bareng saja, konsumen di Indonesia cenderung mengirim hadiah pada saat bulan Ramadhan. Sejumlah 68% gamer mobile akan membeli dan memberikan hadiah yang dibelinya pada kerabat atau saudara dekatnya di bulan Ramadhan.